Ahad, 26 Januari 2014

HANYA DIA AKU BERLINDUNG HANYA DIA AKU BERNAUNG.











Memang ada kalanya itu
terwajah yang indah
dalam impian yang tak sudah,
Namun di kala yang lain
menjelma gundah
sama jua seperti gelana
yang sudah.Bukankah gundah dan gelana itu
seperti indah dan tak indah.
Lambat laun rasa itu seperti di paku
walau papannya tak berpahat,
sebab di tukul pun tak mampat.
Kerana mereka dan mereka itu  kehilangan semangat.
Ada apa pada semangat ?
di dalamnya ada semacam roh yang mendorong,
namun didalamnya juga ada semacam nafsu dan nafsi
yang sedang berperang garang.
Wah ! bukan kepalang untuk melawan
sejuta bunyi menyesir dikuping
sedang syaitan meraba raba
nyalah! wahai pendusta
tida klayak kaubersinggah di dada,
Sebab ada benting di dalam jiwa
dan ada berjiwa berbentngjiwa,
Sapulah semangat mu itu
pasakan resapkan
hanya ada tuhan
dapat membantu ku .
Tiadak dia tidak siapa
hanyadia aku berlindung
hanya dia aku bernaung.


Tiada ulasan:

Catat Ulasan